ABNEWS.ID ■ Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Pemerintah Kabupaten Ngawi, Jawa Timur mengusulkan sebanyak 17 ribu pelaku usaha mikro untuk mendapatkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) Pemerintah Pusat.
“Berkas sudah kita kirim ke pemerintah pusat dan akan dilakukan verifikasi dari pemerintah pusat,” kata Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Ngawi, Harsoyo, pada Sabtu (29/8/2020).
BLT bagi pelaku usaha mikro, dan menengah (UMKM) sebesar Rp2,4 juta. Kategori pelaku usaha mikro dapat dilihat dari nilai aset atau modal usahanya.
Harsoyo mengungkapkan syarat kriteria penerima program tersebut adalah pelaku usaha mikro, bukan ASN, bukan anggota TNI/Polri, bukan pegawai BUMN/BUMD, sudah punya tabungan dengan nominal di bawah Rp2 juta serta belum pernah atau sedang menerima pinjaman dari perbankan.
Harsoyo menambahkan jumlah 17 ribu tersebut belum dari BRI, BNI, Mandiri, mupun BTN atau bank himbaran juga pegadaian.
"Itu nanti jadwalnya hingga pertengahan September mendatang. Untuk pencairannya cuma satu kali melalui rekening penerima,” pungkasnya.
Reporter ■ Bhatix/ Kilas Info
Tidak ada komentar:
Posting Komentar